Senin, 03 September 2012

Orangtua Mencontoh Anak

Ada pepatah bilang "buah yang jatuh tidak jauh dari pohonnya, rasanya ungkapan itu dapat dibenarkan, meskipun tidak sepenuhnya kepribadian anak merupakan cerminan dari perilaku orangtuanya. Karena apa yang didapatkan anak bisa diperoleh dari lingkungan masyarakat,sekolah dan tempat tinggal. Ini sebuah kisah dari seorang murid, meskipun pada akhirnya dia terpaksa harus dikembalikan ke orangtua karena kelakuannya yang sudah tidak bisa ditoleransi lagi. Apa yang dilakukan adalah tindak pelecehan terhadap sesama. Dan ketika mengetahui sedikit tentang keadaan keluarganya, ayahnya pensiunan namun juga memiliki pergaulan yang kurang baik, sedangkan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga biasa, dengan dia adalah anak satu-satunya, tampaknya dia terlampau dibuai oleh kemanjaan dari sang ibu. Hal ini dapat disimpulkan ketika dalam beberapa panggilan orangtua tampak membelanya, mengatakan anak itu kadang mengalami darah rendah, cepat panas dan sebagainya. 
Ada hal serupa yang juga dialami seorang anak, anak yang cukup slengekan..siapapun guru yang mengajar selalu berpendapat yang sama  kehadiran dia dikelas sangat tidak kondusif sekali. Sikapnya yang masa bodoh dan seolah tidak membutuhkan pelajaran sama sekali, bahkan tugas-tugaspun tidak dikerjakan sama sekali, dikelas yang ada hanya tidur dan tidur sama sekali tidakikut KBM aktif.
Suatu saat anak itu pernah dibawa ke psikolog untuk mengetahui apa yang ada dalam dirinya, dari hasil psikolog tersebut anak itu memang memiliki semangat yang rendah, bahkan lebih jauh lagi anak itu merasa hidupnya menderita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar